
Si Pulau Cantik ini masih belum terlalu diketahui keberadaannya oleh masyarakat Indonesia. Sementara, para bintang luar negeri seperti mendiang Putri Lady Diana dan Mick Jagger sudah pernah mengunjungi Si Cantik dari NTB ini. Sungguh ironis orang lain mengetahui kekayaan negeri kita. Tidak menutup kemungkinan, Pulau Moyo ini kelak bisa diklaim oleh negara tetangga.
Pulau Moyo tidak kalah indahnnya dengan pulau Bali ataupun pulau Lombok. Bahkan di pulau Moyo ini suasananya masih sepi, sunyi, tenang membuat hati menjadi damai.. Untuk mencapai Pulau Moyo sangatlah mudah. Perjalanan dengan mobil dapat ditempuh dari Sumbawa Besar ke Ai Bari, kampung pesisir yang terletak sekitar 20 kilometer Utara Sumbawa Besar. Atau bila tidak ingin repot, Hotel Tambora dan Kencana Beach Hotel di Sumbawa Besar, bisa mengatur perjalanan menuju pulau ini. Ai Bari yang dalam bahasa Samawa berarti air asin, merupakan kampung nelayan yang miskin fasilitas, namun dari orang Sumbawa, Bajo dan Bugis yang menghuni daerah ini, sangat ramah.
Pulau Moyo memiliki variasi ketinggian dari 0-648 m di atas permukaan laut. Sebagai penanda masih lestarinya pulau seluas kurang lebih 30.000 hektar ini, ratusan kupu-kupu akan terlihat dari balik semak belukar, pepohonan atau di tengah padang savana. Pulau ini juga dihuni 21 jenis kelelawar, burung, macaque, babi liar, rusa dan ular. Dengan kondisi alam yang masih sangat alami, tidak disarankan memasuki pulau ini tanpa pemandu. Karena ada kemungkinan bisa tersesat.
Keistimewaan berwisata ke Pulau Moyo, pengunjung dapat melakukan beberapa kegiatan. Seperti, hiking di hutan dengan keindahan yang masih alami, menyelami keindahan bawah laut, ataupun sekadar bersantai di pantai. Memasuki kawasan hutan di Pulau Moyo, pengunjung dapat menikmati keindahan yang masih alami yang jarang tersentuh. Pengunjung dapat menyusuri sungai-sungai yang ada di kawasan hutan. Selain itu, pengunjung juga dapat bermain air sambil menikmati keindahan Air Terjun Brang Rea yang terletak di tengah Pulau Moyo.
Hingga saat ini, pengelolaan Pulau Moyo tidaklah ditangani oleh dinas pariwisata ataupun instansi pemerintah lainnya, melainkan ditangani oleh pihak swasta. Maka tak heran, jika untuk mengakses dan menikmati seluruh keindahan dan petualangan di Pulau Moyo, diperlukan dana yang cukup besar. Bagi pengunjung yang ingin berlibur di pulau ini, pengelola mensyaratkan adanya deposit (uang jaminan) sebesar 5.000 USD. Sebenarnya, jumlah uang yang akan dipergunakan untuk menikmati seluruh paket yang ditawarkan tidaklah sebesar itu. Namun, keharusan adanya deposit ini bertujuan untuk memastikan bahwa wisatawan yang datang, memilik cukup uang untuk membayar paket wisata yang ditawarkan.
Di Pulau Moyo terdapat sebuah resor yang menyediakan fasilitas menginap dengan menggunakan tenda. Pengunjung tak perlu khawatir, meski menggunakan tenda, fasilitas yang disediakan oleh resort ini cukup terjamin.
Jangan ragu untuk mengunjungi Pulau Mayo, meskipun biayanya memang agak mahal namun semua itu terrbayar oleh keindahan dari Pulau Moyo. Selamat Berlibur!
(dari berbagai sumber)
